1. Pengertian Etika dan Profesionalisme TSI
Sebelum mengenal lebih jauh mengenai Etika dan Profesionalisme TSI, akan dibahas terlebih dahulu mengenai definisi dari Etika dan Profesionalisme itu sendiri.
Definisi Etika
Perkataan etika atau lazim juga disebut etik, berasal dari kata Yunani ETHOS yang berarti norma - norma, nilai - nilai, kaidah-kaidah dan ukuran-ukuran bagi tingkah laku manusia yang baik. Etika merupakan ilmu yang membahas perbuatan baik dan perbuatan buruk manusia sejauh yang dapat dipahami oleh pikiran manusia.
Definisi Profesionalisme
Profesionalisme merupakan suatu tingkah laku, suatu tujuan atau suatu rangkaian kualitas yang menandai atau melukiskan suatu “profesi”. Profesionalisme dapat diartikan sebagai suatu keahlian dalam penanganan suatu masalah atau pekerjaan dengan hasil yang maksimal dikarenakan telah menguasai bidang yang dijalankan tersebut.
Jadi, Etika dan Profesionalisme TSI adalah kaidah – kaidah yang menyangkut bagaimana seseorang harus menjalankan profesinya secara professional dalam bidang Teknologi Sistem Informasi.
2. Mengapa menggunakan Etika dan Profesionalisme TSI
Etika dn Profesionalisme TSI digunakan karena adanya perbedaan prinsip yang dirumuskan dalam suatu profesi. Hal ini disebabkan perbedaan adat, kebiasaan, kebudayaan, dan peranan tenaga ahli profesi yang didefinisikan dalam suatu negara tidak sama. Teknologi informasi juga memiliki pengaruh besar dalam kehidupan manusia.
3. Kapan menggunakan Etika dan Profesionalisme TSI
Seseorang menggunakan etika dan profesionalisme teknolosi sistem informasi pada saat menggunakan atau mengembangkan sebuah teknologi sistem informasi. Adapun prinsip – prinsip etika profesi sebagai berikut :
a). Tanggung jawab
- Terhadap pelaksanaan pekerjaan itu dan terhadap hasilnya.
- Terhadap dampak dari profesi itu untuk kehidupan orang lain atau masyarakat pada umumnya.
b). Keadilan. Prinsip ini menuntut kita untuk memberikan kepada siapa saja apa yang menjadi haknya.
c). Otonomi. Prinsip ini menuntut agar setiap kaum profesional memiliki dan di beri kebebasan dalam menjalankan profesinya.
c). Otonomi. Prinsip ini menuntut agar setiap kaum profesional memiliki dan di beri kebebasan dalam menjalankan profesinya.
4. Siapa yang menggunakan TSI
Teknologi Sistem Informasi digunakan oleh :
- Mereka yang bergelut didunia perangkatlunak (Software), database maupun system aplikasi.
- Mereka yang bergelut dengan perangkat keras(Hardware)
- Mereka yang berkecimpung dalam operasionalsystem informasi.
- Mereka yang berkecimpung dipengembangan bisnis teknologi informasi.
Sumber :
http://tugas-etika-profesi-it.blogspot.com/2010/04/pengertian-etika-profesionalisme-it.html
http://www.scribd.com/doc/55620512/Pengertian-Etika
http://www.septianbudi.com/berita-110-pengertian-etika-dan-profesionalisme-dalam-teknologi-sistem-informasi.html
http://chezhire.wordpress.com/2010/03/23/bab-i-pengertian-etika/#more-4
http://setyorinihestiningtyas.wordpress.com/2010/05/31/etika-pemanfaatan-teknologi-informasi/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar