Pada kali ini kita akan membahas bermcam-macam media yang biasa digunakan untuk membangun jaringan computer, terutama jaringan koputer yang memakai media kabel. Kabel yang digunakan adalah twisted pair (umumnya disebut kabel UTP).
Kabel Twisted Pair (UTP)
Karakteristik dari Kabel Twisted Pair adalah sebagai berikut :
· Kabel Twisted Pair adalah kabel – kabel yang disusun berpasangan dan di twist satu sama lain.
· Untuk kabel jenis UTP, terdiri atas empat pasang (delapan buah kabel).
· Kabel UTP biasa, dapat melewatkan data dengan bandwidth sampai 10 Mbps.
· Kabel UTP kategori 5, dapat melewatkan data dengan bandwidth samapai 100 Mbps.
· Hanya dapat melewatkan satu chanel data (baseband), karena itu dibutuhkan konsentrator untuk menghubungkan satu node dengan node yang lain. Konsentrator yang digunakan biasanya berupa hub.
Ethernet Card
Dikembangkan oleh Xerox Corp pada than 1970-an, kemudian menjadi sangat popular tahun 1980-an karena diterima sebagai standar IEE 802.3.
Cara kerja Ethernet adalah berdasarkan broadcast network, yaitu setiap node menerima setiap transmisi data yang dikirim kesebuah node.
Karena dalam satu jaringan terdapat banyak Ethernet card, maka harus ada metode untuk membedakan masing – masing Ethernet card tersebut. Oleh karena itu pada setiap Ethernet card tertera kode khusus sepanjang 48 bit, yang dikenal sebagai Ethernet address.
Besar bandwidth maksimum yang dapat dikelola oleh Ethernet adalah 10 dan 100 Mbps. Untuk jaringan Ethernet ber-bandwidth 10 mbps, digunakan kabel UTP biasa, atau kabel coaxial RG 58. Sedangkan untuk bandwidth 100 Mbps, digunakan kabel UTP kategori 5.
Repeater
Fungsi umum repeater adalah untuk memperkuat sinyal dengan cara meneraimasinyal dari suatu segmen kabel LAN lalu memancarkan kembali dengan kekuatan yang sama dengan sinyal asli pada segmen kabel LAN yang lain. Dengan cara inijarak kabel antara dua computer dapat diperjauh,
Hub
Hub sebenarnya adalah sebuah “multiport repeaters” yang menghubungkan kabel UTP yang disusun dengan topologi star. Hub hanya bekerja pada level tegangan listrik, yaitu memperkuat sinyal listrik yang masuk, lalu mengeluarkannya dengan kuat tegangan listrik seperti mula-mula. Bentuk fisik Hub adalah seperti sebuah kotak yang memiliki banyak konektor.
Hub sama sekali tidak melakukan “traffic control” sehingga jika terlalu banyak port pada hub yang dipakai, maka kinerja jaringan akan turun disebabkan seringnyaterjadi collision antar-ethernet card.
Bridge
Bridge digunakan untuk memisahkan jaringan yang luas menjadi sub jaringan yang lebih kecil. Beberapa bridge mempelajari alamat ethernet setiap device yang terhubung dengannya dan mengatu alur frame berdasarkan alamat tersebut.
Bridge dapat digunakan untuk menghubungkan jaringan yang menggunakan metode transmisi berbeda atau medium akses control yang berbeda, misalnya bridge dapat menghubungkan ethernet baseband dengan ethernet broadband, dan sebagainya.
Routher
Routher memiliki kemampuan ntuk melewatkan paket IP dari satu jaringan ke jaringan lain yang mungkin memiliki banyak jalur diantara keduanya. Routher- Routher yang terhubung di internet memiliki algoritma routing terdistribusi yang digunakan untuk memilih jalur terbaikyang dilalui paket IP dari satu jaringan ke jaringan lain.
Routher umumnya digunakan untuk menghubungkan sejumah LAN, sekaligus mengisolasikan trafik data antara LAN satu dengan yang lainnya. Jika dua atau lebih LAN terhubung dengan satu router, maka setiap LAN akan dianggap memiliki subnetwork yang berbeda.
Sumber :
Buku Jaringan Komputer Berbasis Linux
Tidak ada komentar:
Posting Komentar